Rangkuman Materi IPA Kelas 7 Bab 6
Energi dalam Sistem Kehidupan
A. Pengertian Energi
Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha (kerja) atau melakukan suatu perubahan.
Macam-macam energi:
- Energi Potensial
- Energi Kinetik
- Energi Kimia
- Energi Listrik
1. Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang dimiliki suatu materi karena lokasi atau tempatnya.
Rumus energi potensial:
Ep = m × g × h.
Contoh energi potensial adalah buah jatuh dari pohonnya.
2. Energi Kinetik
Energi kinetik adalah bentuk energi ketika suatu materi berpindah atau bergerak.
Rumus energi kinetik:
Ek = 1/2 m.v2
Contoh energi kinetik adalah mengayuh sepedah.
B. Sumber Energi
Sumber energi adalah segala sesuatu yang menghasilkan energi.
Sumber energi secara garis besar dibagi menjadi dua macam yaitu sumber energi yang dapat diperbaharui dan sumber energi yang tidak dapat diperbaharui.
Sumber energi yang dapat diperbaharui adalah sumber energi yang tidak akan pernah habis meski dipakai terus menerus. Contohnya adalah energi matahari, pembangkit listrik tenaga air, energi angin, energi tidal.
Sumber energi yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber energi yang akan habis apabila dipakai secara terus menerus tanpa pengawasan. Contohnya adalah energi hasil tambang bumi (minyak bumi, batu bara, gas) dan energi nuklir.
Makanan merupakan bagian dari sumber energi, terutama untuk tubuh manusia.
Zat makanan yang berperan sebagai sumber energi adalah karbohidrat, protein, dan lemak.
- Karbohidrat adalah senyawa kimia yang tersusun atas unsur-unsur karbon. Contohnya adalah beras, gandum, jagung, kentang, umbi-umbian.
- Protein adalah senyawa kimia yang mengandung unsur C, H, O, N. Secara umum protein dibagi menjadi dua macam yaitu protein hewani (daging, ikan, telur, susu) dan protein nabati (kacang-kacangan, tahu, tempe dan gandum)
- Lemak adalah senyawa kimia yang mengandung unsur C, H, O. Lemak melarutkan vitamin A, D, E, K. Secara umum lemak dibagi menjadi dua macam yaitu lemak hewani (keju, susu, daging, kuning telur) dan lemak nabati (kelapa, kemiri, kacang-kacangan, dan buah alpukat)
C. Transformasi Energi dalam Sel
Transformasi energi adalah perubahan energi potensial berupa energi kimia menjadi energi kinetik dan energi panas.
Transformasi energi dalam sel dapat melalui beberapa cara yaitu transformasi energi oleh klorofil dan transformasi energi oleh mitokondria.
1. Transformasi Energi oleh Klorofil
Klorofil adalah zat hijau daun yang terdapat dalam organel sel tumbuhan yang disebut kloroplas.
Klorofil berfungsi dalam fotonsintesis.
Reaksi fotosintesis: CO2 + H20 + Cahaya matahari = O2 + Karbohidrat.
2. Transformasi Energi oleh Mitokondria
Mitokondria adalah organel sel yang terdapat dalam sel, yang memiliki peran dalam respirasi sel.
Dalam mitokondria, energi kimia digunakan untuk mengubah karbohidrat, protein dan lemak.
D. Metabolisme Sel
Metabolisme adalah proses kimia yang terjadi di dalam tubuh sel makhluk hidup.
Respirasi adalah proses pembebasan energi yang tersimpan dalam zat sumber energi melalui proses kimia dengan menggunakan oksigen.
E. Sistem Pencernaan
1. Pencernaan Karbohidrat dalam Tubuh
Karbohidrat setelah dicerna di usus akan diserap oleh dinding usus halus dalam bentuk monosakarida, yang dimana monosakarida akan dibawa oleh darah menuju hati.
Hormon yang mengatur kadar gula dalam darah yaitu:
- Hormon insulin, dihasilkan oleh pankreas berfungsi menurunkan kadar glukosa dalam darah.
- Hormon adrenalin, dihasilkan oleh korteks adrenal berfungsi untuk menaikkan kadar glukosa dalam darah.
2. Pencernaan Protein dalam Tubuh
Didalam tubuh, protein diubah menjadi asam amino, kemudian diabsorpsi melalui dinding halus dan sampai ke pembuluh darah.
Kelebihan protein dalam tubuh dapat menyebabkan pembengkakan hati dan ginjal.
Kekurangan protein dalam tubuh menyebabkan busung lapar.
3. Pencernaan Lemak dalam Tubuh
Lemak mengalami metabolisme, lemak akan dihidrolisis menjadi asam lemak dan gliserol dengan bantuan enzim lipase.