Rangkuman Materi PAI Kelas 9 Bab 2
Menatap Masa Depan dengan Optimis, Ikhtiar, dan Tawakal
A. Optimis
Sifat optimis adalah sifat orang yang memiliki harapan positif dalam menghadapi segala hal atau persoalan.
Kebalikan dari optimis adalah pesimis. Pesimis adalah orang yang selalu berpandangan negatif dalam menghadapi segala hal atau persoalan.
Sebagai orang muslim sudah seharusnya kita memiliki sifat optimis, karena sifat optimis termasuk perilaku terpuji.
Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
Salah satu ciri orang optimis adalah selalu memiliki harapan yang baik pada saat sebelum melakukan suatu pekerjaan dan melakukannya dengan sepenuh hati serta perasaan senang.
B. Ikhtiar
Ikhtiar adalah berusaha bersungguh-sungguh untuk mencapai harapan, keinginan, atau cita-cita.
Ketika seseorang menginginkan sesuatu maka ia harus mau berusaha atau berupaya meraihnya.
Allah Subhanahu wata'ala mengajarkan betapa pentingnya ikhtiar, sebagaimana firman-Nya:
C. Tawakal
Tawakal artinya berserah diri kepada Allah Subhanahu wata'ala atas hasil usaha kita setelah berusaha dengan sungguh-sungguh dan berdoa.
Perhatikan firman Allah Subhanahu wata'ala berikut ini:
Kesimpulannya adalah bahwasanya selaku umat muslim kita seharusnya selalu optimis dalam melakukan segala kegiatan dan dilarang untuk pesimis.
Dengan niatan dan optimis tersebut kita harus melakukan segala sesuatu dengan sebuah ikhtiar.
Setelah optimis dibalut dengan ikhtiar langkah akhir adalah dengan tawakal, karena Allah Subhanahu wata'ala lah yang Maha Menentukan.
Kita harus selalu menerima apapun keputusan yang telah ditetapkan oleh Allah Subhanahu wata'ala, karena Allah Maha Mengetahui yang terbaik bagi kita.
Yang terpenting adik-adik, kita harus selalu optimis, ikhtiar, dan tawakal dalam setiap langkah kita.