Rangkuman PJOK Kelas 9 Bab 4

 

Rangkuman Materi PJOK Kelas 9 Bab 4

Pencak Silat

Pengertian Pencak Silat

Pencak silat adalah suatu cara bela diri yang menggunakan akal sepenuhnya dan merupakan olahraga bela diri asli dari Indonesia.

Pencak silat lahir dari kebudayaan bangsa Indonesia, maka perkembangannya dipengaruhi oleh watak, selera dan bakat masyarakat yang ada di daerahnya masing-masing.

Asal Usul Pencak Silat

Pada awalnya di Sumatera, lebih dikenal dengan istilah silat saja.

Sedangkan di Jawa dikenal dengan istilah Pencak Silat.

Secara global di Indonesia istilah pencak silat digunakan setelah berdirinya top organisasi pencak silat yaitu IPSI.

IPSI singkatan dari Ikatan Pencak Silat Indonesia.

IPSI didirikan pada tanggal 18 Mei 1948 di Surakarta oleh Mr. Wongsonegoro.

Pada periode kepemimpinan Eddie M. Nalapraya, Indonesia membentuk Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa (PERSILAT) pada tanggal 11 Maret 1980 bersama Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

Setelah itu usaha untuk memasukkan pencak silat ke ranah ASIA melalui organisasi Pencak Silat Asia Pasific pada bulan Oktober 1999.

Gerak Variasi dan Kombinasi Gerak Pencak Silat

Jurus Pertama

Jurus pertama pada pencak silat, langkahnya:

  • Lakukan posisi awal, yaitu berdiri tegak, kedua tangan mengepal di depan dada.
  • Tekuk kedua lutut ke samping bersamaan kedua lengan mengepal di pukulan ke depan.
  • Langkahkan kaki kanan ke samping kanan bersamaan memukulkan siku tangan kanan ke kanan. Lakukan pula ke kiri dengan gerakan yang sama.
  • Kembali ke sikap awal.

Jurus Kedua

Jurus kedua pada pencak silat, langkahnya:

  • Posisi awal berdiri tegak kedua lutut agak ditekuk, dan kedua tangan mengepal di samping badan
  • Hitungan 1, kaki kanan melangkah ke samping kanan bersamaan kedua tangan dipukulkan ke depan lurus
  • Hitungan 2, tarik kedua lengan bersamaan seperti sikap awal sambil menarik kaki kanan seperti sikap awal
  • Hitungan 3, kaki kiri melangkah ke samping kiri bersamaan kedua tangan dipukulkan ke depan lurus
  • Hitungan 4, tarik kedua lengan bersamaan seperti sikap awal sambil menarik kaki kiri seperti sikap awal
  • Lakukan gerak ini berulang kali.

Jurus Ketiga

Jurus ketiga pada pencak silat, langkahnya:

  • Posisi awal berdiri dengan kedua kaki dirapatkan dan lutut agak ditekuk kedua tangan siaga di depan dada.
  • Hitungan 1: langkahkan kaki kanan ke samping kanan bersamaan lutut agak direndahkan dan tangan kiri memukul lurus ke depan.
  • Hitungan 2: langkahkan kaki kiri ke samping kiri bersamaan lutut agak direndahkan dan tangan kanan memukul lurus ke depan.
  • Lakukan gerak tersebut sampai kamu merasakan ada kemajuan.

Jurus Keempat

Jurus keempat pada pencak silat, langkahnya:

  • Posisi awal berdiri dengan kedua kaki dirapatkan dan lutut agak ditekuk kedua tangan siaga di depan dada
  • Hitungan 1: langkahkan kaki kiri ke samping kiri bersamaan menyabetkan tangan kiri.
  • Hitungan 2: sabetkan siku tangan kanan depan sebagai tangkisan sambil memutar posisi tubuh ke kiri.
  • Hitungan 3: langkahkan kaki kanan ke samping kanan bersamaan menyabetkan tangan kanan.
  • Hitungan 4: sabetkan siku tangan kiri depan sebagai tangkisan sambil memutar posisi tubuh ke kanan.
  • Posisi akhir kembali pada sikap awal.

Jurus Kelima

Jurus kelima pada pencak silat, langkahnya:

  • Posisi awal berdiri dengan kedua kaki rapat, kedua lutut agak ditekuk, kedua lengan siaga di depan badan.
  • Hitungan 1: langkahkan kaki kiri ke depan bersamaan memukul menggunakan tangan kanan ke depan.
  • Hitungan 2: putar tubuh ke kiri dengan tumpuan kaki kiri bersamaan menendang kaki kanan ke samping kiri.
  • Hitungan 3: kembali ke posisi awal.
  • Hitungan 4: langkahkan kaki kanan ke depan bersamaan memukul menggunakan tangan kiri ke depan.
  • Hitungan 5: putar tubuh ke kanan dengan tumpuan kaki kanan bersamaan menendang kaki kiri ke samping kanan.
  • Lakukan latihan ini sampai kamu merasa lancar melakukannnya.

Variasi dan Kombinasi Serangan

Menggoyahkan Pertahanan Lawan

Caranya adalah:

  • Lakukan sikap pasang.
  • Alihkan perhatian lawan dengan cara mengarahkan dua jari tangan kiri ke arah mata lawan.
  • Saat perhatian lawan dialihkan dan dia berusaha untuk mengelak, maka secara bersamaan serang dengan pukulan siku pada bagian ulu hatinya dan disusul dengan tendangan samping.

Melakukan Serangan Pendahuluan

Caranya adalah:

  • Pilihlah pasangan yang seimbang.
  • Berdiri berhadapan dengan jarak 1 meter.
  • Lakukan gerak memukul dan menangkis secara perlahan, setelah bentuk gerakan sudah bagus baru diberi kekuatan.

Mengelak dari Pukulan Lawan

Caranya adalah:

  • Mengelak dengan cara menyeret langkah ke berbagai posisi.
  • Mengelak dengan memiring badan

Mengelak dari Tendangan Lawan

Caranya adalah:

  • Latihan dilakukan secara berpasangan.
  • Lakukan sikap pasang.
  • Elakkan tendangan lawan dengan melangkahkan kaki kanan serong kanan depan.
  • Sesaat setelah mengelak lakukan pukulan ke arah lipatan paha atau perut dengan tangan atau kaki.

Menangkis dari Tendangan Lawan

Caranya adalah:

  • Lakukan latihan secara berpasangan, pilih pasangan yang seimbang denganmu.
  • Lakukan sikap pasang.
  • Saat tendangan datang dari samping kirimu, seret langkahmu dan memiringkan tubuh ke kanan sambil mengibaskan tendangan menggunakan tangan kiri.
  • Gerakan dilanjutkan dengan gerakan serangan kembali menggunakan pukulan menggunakan tangan kanan ke arah dada atau leher lawan.

Menangkis dari Pukulan Lawan

Caranya adalah:

  • Latihan dilakukan secara berpasangan, pilih pasangan yang seimbang denganmu.
  • Lakukan sikap pasang.
  • Pukulan tangan kanan lawan ditangkis dengan tangan kanan ke arah luar dan tangan yang digunakan menangkis langsung pukulkan ke hidung lawan.

Mengunci Lawan dari Luar Tangan

Caranya adalah:

  • Latihan dilakukan secara berpasangan, pilih pasangan yang seimbang denganmu.
  • Mintalah temanmu melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah wajahmu.
  • Kamu menyambut serangan pesilat A dengan teknik tangkapan dua tangan, kemudian menggeser kaki ke dalam dan tangan lawan diputar dan ditahan gerakannya.

Mengunci Lawan dari Dalam Tangan

Caranya adalah:

  • Latihan dilakukan secara berpasangan, pilih pasangan yang seimbang denganmu.
  • Mintalah temanmu melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah dada/mukamu, kemudian kamu tangkis ke arah luar tubuhmu.
  • Gerakan dilanjutkan dengan memutar badan lalu menyikut pesilat B dengan siku tangan kiri: serangan tersebut dilakukan dengan menggeser kaki kiri ke dalam sambil memegang pergelangan tangan lawan.
  • Kemudian kamu menarik tangan lawan sambil menggeser langkah ke samping lawan sambil memukul menggunakan tangan kanan ke arah muka lawan.

Mengunci Siku Tangan

Caranya adalah:

  • Pesilat A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah pesilat B. Pesilat B menangkis dari luar tangan.
  • Pesilat A menyikut ke belakang dengan siku tangan kiri. Pesilat B menangkis dan menangkap siku tersebut.
  • Pesilat A melanjutkan melakukan pembelaan dengan memutar siku lawan sekaligus menguncinya.

Menahan Siku Lawan dari Atas Bahu

Caranya adalah:

  • Pesilat A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah pesilat B. Pesilat B menangkis dengan menggunakan teknik tangkisan luar.
  • Pesilat A menyikut dengan siku tangan kiri ke belakang. Pesilat B menangkis.
  • Pesilat A memutarkan badannya dan melancarkan pukulan dengan tangan kanan. Pesilat B menangkis dengan teknik tangkisan luar.
  • Pesilat A dengan cepat mengalahkan kaki kiri terus menempel masuk dan tangan kiri menangkap pangkal dengan pesilat B lalu ditahan di atas bahu, sehingga pesilat B terjatuh.

Menjatuhkan Lawan dengan Mengambil Kaki Luar

Caranya adalah:

  • Latihan dilakukan secara berpasangan.
  • Mintalah temanmu (lawan) memukul dengan tangan kanan lurus ke wajahmu, kemudian kamu tangkis dengan teknik tangkis luar.
  • Jatuhkan badanmu ke belakang sambil menyapu kaki lawan dengan melingkar atau melengkung (busur) hingga lawan jatuh.