Rangkuman Prakarya Kelas 8 Bab 9

 

Rangkuman Materi Prakarya Kelas 8 Bab 9

Pengolahan Bahan Pangan Setengah Jadi dari Serealia, Kacang kacangan, dan Umbi Menjadi Makanan Khas Wilayah Setempat.

Pengertian

Pengolahan bahan pangan adalah suatu kegiatan mengubah bahan mentah menjadi bahan makanan siap dikonsumsi atau menjadi bahan setengah jadi dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan memperpanjang masa simpan bahan pangan.

Serealia adalah jenis tumbuhan golongan tanaman padi/padian/ rumput/rumputan (Gramineae) yang dibudidayakan untuk menghasilkan bulir-bulir berisi biji-bijian sebagai sumber karbohidrat/pati.

Umbi adalah organ tumbuhan yang mengalami perubahan ukuran dan bentuk (pembengkakan) sebagai akibat perubahan fungsinya.

Organ yang membentuk umbi terutama batang, akar, atau modifikasinya.

Olahan bahan pangan setengah jadi adalah mengolah bahan baku pangan dengan proses pengawetan, baik pengawetan secara kimia, fisika ataupun mikrobiologi, menjadi aneka ragam olahan pangan setengah jadi, yang selanjutnya digunakan sebagai bahan baku pangan.

Olahan bahan pangan setengah jadi sering disebut juga sebagai ‘produk pangan primer’.

Bahan pangan setengah jadi memiliki nilai ekonomi lebih tinggi, karena dapat memiliki umur simpan yang lebih panjang dan dapat diolah secara cepat sesuai kebutuhan.

Jadi, pengolahan bahan pangan setengah jadi dari serealia dan umbi menjadi makanan khas daerah setempat adalah mengolah produk pangan primer, baik yang diproduksi oleh rumah tangga, industri kecil, ataupun industri pengolahan pangan dengan teknologi tinggi menjadi makanan dengan karakteristik budaya setempat.

Jenis Makanan Khas Indonesia dari Bahan Baku Olahan Bahan Pangan Setengah Jadi

Olahan pangan setengah jadi dengan bentuk pipih tebal atau tipis.

Produk pangan setengah jadi bentuk pipih tebal atau tipis dari serealia antara lain:

  • kerupuk gendar
  • rengginang
  • emping jagung
  • kerupuk bawang
  • bihun dan mie

Produk pangan setengah jadi bentuk pipih tebal atau tipis dari umbi antara lain:

  • kerupuk tette
  • keripik singkong
  • sawut/gaplek ubi jalar
  • gaplek ubi kayu
  • kentang beku

Olahan pangan setengah jadi dengan bentuk butiran besar

Produk pangan setengah jadi dengan bentuk butiran besar dari bahan serealia adalah:

  • beras/beras instan
  • beras jagung
  • jagung pipil kering dan beku
  • aneka butiran oat
  • aneka pasta
  • beras/biji sorgum.

Produk pangan setengah jadi dengan bentuk butiran besar dari bahan kacang-kacangan adalah:

  • kacang hijau
  • kacang tanah
  • kacang kedelai

Produk pangan setengah jadi dengan bentuk butiran besar dari umbi adalah:

  • tiwul instan
  • beras singkong

Olahan pangan setengah jadi dengan bentuk butiran halus

Produk pangan setengah jadi dengan bentuk butiran halus dari serealia yaitu:

  • tepung beras
  • tepung jagung/maizena
  • tepung terigu
  • tepung sorgum

Produk pangan setengah jadi dengan bentuk butiran halus dari umbi yaitu:

  • tepung ubi jalar
  • tepung tapioka
  • tepung talas
  • tepung kentang

Adapun aneka ragam tepung dari bahan serealia, kacang-kacangan, dan umbi dapat diolah menjadi berbagai produk makanan khas Indonesia seperti:

  • jenang (Jawa)
  • kue Adee singkong (Meureudu)
  • bolu
  • lepet (Jawa)
  • donat (Jakarta)
  • brownies (Bandung)
  • bakpia (Jawa)
  • es krim
  • mie
  • roti
  • keripik

Kelompok Gizi

Manusia memerlukan zat gizi dari makanan dalam jumlah tertentu untuk kelangsungan hidupnya.

Kata gizi berasal dari bahasa Arab “ghidza” yang artinya makanan.

Berdasarkan kegunaannya bagi tubuh zat gizi dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok sebagai berikut:

  • Kelompok Zat Gizi Penghasil Tenaga (Karbohidrat)
  • Kelompok Zat Gizi Pembangun Sel (Protein)
  • Kelompok Zat Gizi Pengatur

Teknik Pengolahan

Secara umum dalam mengolah bahan pangan diatas, kita dapat menggunakan dua teknik.

Teknik tersebut adalah :

  • Teknik Pengolahan Pangan Panas Basah
  • Teknik Pengolahan Panas Kering

Teknik Pengolahan Pangan Panas Basah

Teknik pengolahan makanan panas basah bisa disebut juga moist heat.

Moist heat adalah pengolahan bahan makanan dengan menggunakan bahan dasar cairan untuk mematangkannya.

Beberapa teknik yang termasuk ke dalam moist heat adalah :

  • Teknik merebus
  • Teknik merebus menutup bahan pangan
  • Teknik merebus dengan sedikit cairan
  • Teknik menyetup
  • Teknik mengukus

Teknik Pengolahan Pangan Panas Kering

Teknik pengolahan makanan panas basah bisa disebut juga dry heat.

Dry heat adalah mengolah makanan tanpa bantuan bahan dasar cairan untuk mematangkannya.

Beberapa teknik dry heat adalah :

  • Teknik menggoreng dengan minyak banyak
  • Teknik menggoreng dengan minyak sedikit
  • Teknik menumis
  • Teknik memanggang
  • Teknik membakar

Cara Membuat Onde-Onde Bugis

Onde-onde bugis adalah salah satu makanan khas Indonesia.

Berikut ini adalah cara membuat onde-onde bugis: