Rangkuman Materi SBK Kelas 10 Bab 6
Bentuk, Jenis, dan Nilai Estetis Gerak Tari
Bentuk Gerak Tari
Menurut John Martin, bentuk dapat didefinisikan sebagai hasil dari penyatuan berbagai elemen tari, yang dipersatukan secara kolektif sebagai kekuatan estetis, yang tanpa proses penyatuan ini bentuk tersebut tidak akan terwujud.
Ada dua jenis bentuk gerak tari, yaitu:
- Tari representasional
- Tari non representasional
Tari representasional adalah tari yang menggambarkan sesuatu dengan jelas (wantah).
Tari non representasional yaitu tari yang melukiskan sesuatu secara simbolis.
Jenis Gerak Tari
Ada dua jenis gerak tari, yaitu:
- Gerak murni
- Gerak maknawi
Gerak murni atau disebut gerak wantah adalah gerak yang disusun dengan tujuan untuk mendapatkan bentuk artistik (keindahan) dan tidak mempunyai maksud-maksud tertentu.
Gerak maknawi (gesture) atau gerak tidak wantah adalah gerak yang yang mengandung arti atau maksud tertentu dan telah distilasi.
Nilai Estetis dalam Gerak Tari
Untuk melihat nilai estetis dalam gerak tari dapat melalui:
- Secara keseluruhan gerak tari
- Visual
- Pendengaran
Nilai estetika sendiri bersifat subjektif, artinya tergantung dari sang penilai itu sendiri.
Nilai estetika dapat pula dikatakan sebagai persepsi dan impresi.
Persepsi adalah tahap di mana sensasi itu telah berkesan.
Sedangkan impresi adalah kesan pertama terhadap gerak yang dilihat.